MERAHPUTIH08, COM, JAKARTA –Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) bersama KONI Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB), membahas persiapan penyelenggaraan PON XXII NTT-NTB tahun 2028.
Dalam Rakor yang dipimpin Wakil Ketua Umum (Waketum), KONI Pusat, Mayjen TNI (Purn) Dr. Suwarno, di Jakarta, Kamis (26/6/2025), menghasilkan sejumlah perubahan pada usulan cabang olahraga (Cabor) yang akan dipertandingkan/perlombakan pada PON XXII NTT-NTB 2028 nanti.
“Rapat Koordinasi KONI Pusat bersama KONI NTT dan KONI NTB menghasilkan perubahan cabang olahraga, sedangkan mengenai venue dan anggaran ada di Master Plan (PON XXII NTT-NTB 2028),” kata Sekretaris Umum (Sekum) KONI NTT, Drs. Lambertus Ara Tukan kepada media usai rakor, Kamis (26/6/2025).
Hadir pula dalam rakor itu, Plt. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) NTT, Dr. Alfons Theodorus, Sekretaris Dispora NTT, Karel Muskanan, dan Bendahara Umum KONI NTT, Bobby Pitoby. Dari pihak NTB hadir Sekum KONI, Wakil Ketum, Kepala Bidang Dispora NTB, dan Bendahara Umum KONI NTB.
Mengenai perubahan daftar cabor ini, Lambert mengatakan, KONI NTT dan NTB diberikan waktu satu minggu untuk pemantapan dan selanjutnya dikoordinasikan dengan KONI Pusat dan Kemenpora setelah ada persetujuan Gubernur NTT dan NTB.
Sebagaimana dalam daftar cabor yang diterima media ini, semula total 47 cabor, dimana NTT mendapat 22 cabor, dan NTB sebanyak 25 cabor. Setelah rakor di Jakarta, Kamis (26/6/2025), jumlah cabornya mengalami perubahan menjadi 49. Dari jumlah ini, NTT mendapat 21 cabor (Berkurang satu cabor), dan NTB mendapat 28 cabor (Bertambah tiga cabor).
Dari total 49 cabor tersebut, terdapat sembilan cabor yang bukan merupakan cabor yang tidak dipertandingkan/lombakan di ajang Olimpiade, Asian Games, dan SEA Games. “Cabang-cabang tersebut diusulkan sebagai hak tuan rumah,” jelas Lambert Tukan.
Sembilan cabor non Olympic, Asian Games, dan SEA Games yang diusulkan tuan rumah, antara lain, Shorinji Kempo dan Gateball yang diusulkan oleh NTT, lalu cabor Bermotor, Muaythai, Billiar, Dancesport, Tarung Derajat, Padel, dan Aerosport yang merupakan usulan NTB.
Untuk Cabor yang main di NTT, Bulutangkis, Tinju, Sepak Bola, Bola Tangan, Layar, Tenis Meja, Taekwondo, Tenis, Angkat Besi, Gulat, Selancar Ombak, Pencak Silat, Wushu, Sepak Takraw, Kick Boxing, Cricket, Shorinji Kempo, Gateball, Bola Voli (Indoor), Rugby 7’s, dan Modern Pentathlon.
Sedangkan Cabor yang dimainkan di NTB Panahan, Atletik, Bola Basket, Dayung, Balap Sepeda, Anggar, Golf, Senam, Hoki Lapangan, Judo, Menembak, Triathlon, Panjat Tebing, Skateboard, Karate, Fin-Swimming, E-Sport, Soft Tenis, Sky Air, Bermotor, Muaythai, Biliar, Dancesport, Tarung Derajat, Padel, Bola Voli (Pantai), Futsal, dan Aerosport. (sob)